Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search
Journal : Jurnal Praksis dan Dedikasi Sosial

RETRACTED: PENGEMBANGAN DESAIN MOTIF BATIK REYOG BULKIYO DALAM MENDUKUNG DESA WISATA KEMLOKO, KECAMATAN NGLEGOK, KABUPATEN BLITAR Nurul Ratnawati; I Nyoman Ruja; Agung Wiradimadja; Ferdinan Bashofi
Jurnal Praksis dan Dedikasi Sosial (JPDS) Vol. 5, No. 1, April 2022
Publisher : Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17977/um032v5i1p46-53

Abstract

Following a rigorous, carefully concerns and considered review of the article published in Jurnal Praksis dan Dedikasi Sosial to article entitle “Pengembangan Desain Motif Batik Reyog Bulkiyo dalam Mendukung Desa Wisata Kemloko, Kecamatan Nglegok, Kabupaten Blitar” Vol. 5, No. 1 (2022), DOI: http://dx.doi.org/10.17977/um032v5i1p46-53.This paper has been found to be in violation of the Jurnal Praksis dan Dedikasi Sosial publication principles and has been retracted.The article contained redundant material, the editor investigated and found that the paper published in Jurnal Praksis dan Dedikasi Sosial, Vol. 4, No. 2 (2021), DOI: http://dx.doi.org/10.17977/um032v4i2p55-61.The document and its content has been removed from Jurnal Praksis dan Dedikasi Sosial and a reasonable effort should be made to remove all references to this article.
PENGEMBANGAN DESAIN MOTIF BATIK REYOG BULKIYO DALAM MENDUKUNG DESA WISATA KEMLOKO KECAMATAN NGLEGOK KABUPATEN BLITAR Nurul Ratnawati; I Nyoman Ruja; Neni Wahyuningtyas; Khofifatu Rohmah Adi
Jurnal Praksis dan Dedikasi Sosial (JPDS) Vol. 4, No. 2, Oktober 2021
Publisher : Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17977/um032v4i2p55-61

Abstract

Desa Kemloko merupakan daerah dengan kekayaan alam dan budaya yang melimpah. Potensi inilah yang kemudian dieksplor dan dijadikan sebagai aset pengembangan Desa Wisata Kemloko. Potensi-potensi tersebut kemudian diklasifikasikan menjadi beberapa program wisata Desa Kemloko yang ditawarkan pada masyarakat umum. Dan saat ini Desa Kemloko sedang gencar-gencarnya mengembangkan desa wisata tersebut. Oleh sebab itu dukungan komoditi oleh-oleh khas atau cinderamata yang mampu memikat wisatawan sangat diperlukan. Salah satu karya seni khas yang telah ada di Desa Kemloko dan berpotensi untuk dijadikan oleh-oleh adalah kain batik reyog bulkiyo. Kain batik reyog bulkiyo ini telah mendapatkan hak paten yang diajukan oleh Pokdarwis Desa Kemoloko. Namun, jika dilihat dari desainnya, motif batik reyog bulkiyo masih tradisional, warna-warna yang kurang bervariasi sehingga kesannya monoton, cepat membosankan, kuno, dan tua. Ironis, ketika masyarakat memiliki potensi lokal yang bernilai ekonomis tetapi tidak dikembangkan. Berdasar permsalahan di atas, fokus kegiatan pengabdian ini adalah memberikan pengetahuan dan pemahaman tentang seputar batik, teknik membatik, dan bagaimana pengembangan motif batik kepada kelompok sasaran yaitu pokdarwis. Metode pelaksanaan untuk merealisasikan pemecahan masalah dalam pengabdian masyarakat ini dilakukan tiga tahapan yaitu: 1) tahap persiapan meliputi penyusunan jadwal, peserta, tempat, bahan-bahan; 2) tahap pelaksanaan meliputi pelatihan dan pendampingan membatik; dan 3) tahap tindak lanjut meliputi perencanaan batik dan pengembangan produk unggulan. Hasil dari kegiatan ini berupa inovasi kain batik reyog bulkiyo baru dengan motif-motif baru. Kain batik pertama terdiri dari kombinasi 3 motif yaitu penari reyog bulkiyo, slompret, dan sinar rembulan. Sedangkan kain batik kedua terdiri dari dua motif yaitu motif penari reyog bulkiyo dan barong.
INSERVICE GURU MGMP IPS SMP KABUPATEN BLITAR DALAM PEMBELAJARAN PETA NKRI I Nyoman Ruja; Neni Wahyuningtyas
Jurnal Praksis dan Dedikasi Sosial (JPDS) Vol. 1, No. 2, Oktober 2018
Publisher : Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (512.049 KB) | DOI: 10.17977/um032v0i0p95-102

Abstract

Guru-guru IPS SMP kesulitan untuk mempelajari secara mandiri konsep Sejarah, Geografi, Sosiologi, Ekonomi yang ada pada buku-buku SMP, SMU, dan PT. Selain itu adanya miskonsepsi materi sosiologi dalam buku-buku yang dipergunakan guru sebagai buku pegangan dalam proses belajar mengajar. Miskonsepsi pada buku akan menimbulkan dampak negatif bagi para pengguna (guru dan siswa). Sehingga guru harus selektif dalam memilih buku yang digunakan dalam proses belajar mengajar (PBM). Kemampuan guru untuk menyeleksi buku berkaitan langsung dengan kompetensi guru dalam penguasaan materi pelajaran. Hal ini tidaklah mudah karena seorang guru harus menguasai seluruh materi yang diajarkan. Pada kegiatan pengabdian masyarakat kali ini, guru akan diajak melakukan diskusi untuk pendalaman konsep materi terutama Geografi, menemukan miskonsepsi atau kesalahan konsep materi bentuk muka bumi pada buku IPS SMP yang digunakan dalam pembelajaran, mengintegrasi materi geografi dengan materi IPS lainnya supaya lebih terpadu. Selanjutntya akan dilakukan tutorial untuk mengoreksi kesalahan-kesalahan konsep yang ditemukan. Melalui pengabdian ini telah meningkatkan motivasi dan pemahaman guru-guru matapelajaran IPS yang tergabung dalam MGMP IPS di Kabupaten Blitar terutama tentang materi Geografi (peta NKRI)
PELATIHAN PEMBUATAN VIDEO ANIMASI DAN PODCAST SERIES SEBAGAI VARIASI MEDIA PEMBELAJARAN DARING BAGI GURU SMP Nurul Ratnawati; I Nyoman Ruja; Agung Wiradimadja; Ferdinan Bashofi
Jurnal Praksis dan Dedikasi Sosial (JPDS) Vol 5, No 2 (2022)
Publisher : Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17977/um032v5i2p96-101

Abstract

This study aims to broaden horizons, provide experience, and improve teacher skills in making variations of online learning media in the form of animated videos and podcasts. The implementation method has four stages, namely: 1) preparation; 2) delivery of information; 3) training and mentoring, and 4) evaluation. This research went well as indicated by the results of the questionnaire, namely 95 percent of the participants were satisfied with the preparation for the implementation of the activity; 94 percent satisfied with the implementation of the training; 90 percent satisfied with the material presented; and 92 percent were satisfied with the resource persons who provided the training. In addition to this, it is known that 80 percent of the participants have succeeded in making animated videos well.Penelitian ini bertujuan untuk memperluas wawasan, memberikan pengalaman, dan meningkatkan keterampilan guru dalam membuat variasi media pembelajaran daring berupa video animasi dan podcast. Metode pelaksanaan ada empat tahap yaitu: 1) persiapan; 2) penyampaian informasi; 3) pelatihan dan pendampingan, serta 4) evaluasi. Penelitian ini berjalan dengan baik yang ditunjukkan dengan hasil angket yaitu 95 persen peserta puas dengan persiapan pelaksanaan kegiatan; 94 persen puas dengan pelaksanaan pelatihan; 90 persen puas terhadap materi yang disajikan; dan 92 persen puas terhadap narasumber yang memberikan pelatihan. Selain hal tersebut, diketahui bahwa 80 persen peserta telah berhasil membuat video animasi dengan baik.
Co-Authors Abdi Maulana Rahman Ach Fatchan Ach Fatchan Ach. Fatchan Ach. Fatchan Ach. Fatchan, Ach. Achmad Fatchan Achmad Fathan, Achmad Adita Taufik Widianto Adita Taufik Widianto, Adita Taufik Agung Minto Wahyu Agung Wiradimadja Agus Purnomo Agus Purnomo Andri Estining Sejati Angga Puspita Atok Ahmad Rizqoni Avietha Reinanda Azzah Aini Fahmiya Bintang Muhammad Sahara Efendi Budi Handoyo Budijanto Budijanto David Golddra Pamungkas Bramantya Dedi Kuswandi Defita Dwi Anggi Devy Yuliana Putri Dewi Saraswati Dina Rahma Ardhiana Dwi Pudi Lestari Dwiyono Hari Utomo Eka Khoirul Ana Eko Anang Hadi Santoso Elsa Diah Mafazah Emillatul Majidah Endika Priambodo Susanto Faizatul Mahmudah Farina Amelia Febria Ayu Fitri Nur Fatmawati Ferdinan Bashofi Fuad Guntara Fuad Guntara, Fuad Gebi Angelina Zahra Halimatus Sa’diyah Heldigard Anggreani Ina Malo Hendra Hendra Hendra Hendra Heri Setiawan I Dewa Putu Eskasasnanda, I Dewa Putu Ida Retnaning Iis Tri Septyawati Inggritia Zahrotunnisa Isa Wijiningtyas Khofifatu Rohmah Adi, Khofifatu Rohmah Kiki Meylavinasari Laili Fitri Astutik Lailil Nadhifatul Muazaroh Lilis Yuliana Lubaiba Nadiya Alkaffi Luhung Achmad Perguna, Luhung Achmad Lutfitasari Lutfitasari Martinus Hermenegild Mau Mely Kurnia Meylavinasari, Kiki Mohamad Amirudin Mokhammad Ilham Fuady Muazaroh, Lailil Nadhifatul Muhammad Khoiro Nandiata Ayu Palanjuta Nelly Isroy Camelya Neni Wahyuningtyas, Neni Nia Hariwiyanti Novian Candra Kurniawan Nurul Ratnawati, Nurul Pratama, M. Iqbal Liayong Ranu Eko Raharjo Ratih Pramesthi Retno Wulandari Rista Anggraini Singgih Susilo Siti Malikhah Towaf Siti Mar'atus Sholihah Sovia Husni Rahmia Sri Ira Suharwati Sri Ira Suharwati, Sri Ira Sugeng Utaya Sujiono Sujiono Sukamto Sukamto Sukamto Sukamto Sularmi Sularmi Sumarmi Sumarmi Tutut Chusniyah Tyas Tamara Aldilla Ugik Endarto Valencia Tamara Wiediharto Wahyudi Wahyudi Yosi Maurin